Abstrak Alternatif Padat (Pakan Ikan Sidat)



Alternatif PADAT (Pakan Ikan Sidat) melalui Pemanfaatan Limbah Kulit Kerang Darah (Anadara Granosa) sebagai Usaha Meningkatkan Taraf Perekonomian Masyarakat Pesisir Pantai Sidodadi Situbondo

Ismia Liainur Ifadho, Oktaviana Nikmah Wulan Damayanti, Riados Sholihin. Politeknik Negeri Jember

Abstrak - Kabupaten Situbondo merupakan daerah yang memiliki garis pantai di sepanjang wilayahnya. Hal tersebut yang menyediakan banyak hasil laut yang berpotensi dijadikan sebagai bahan olahan, termasuk limbah yang terdapat di pesisir pantai. Sidodadi merupakan daerah pesisir pantai sebelah timur Kabupaten Situbondo yang memiliki banyak hasil laut dan limbah yang belum dimaksimalkan dalam hal pengolahan, terlebih dengan adanya limbah laut yang sangat berlimpah, yaitu limbah kulit kerang darah (Anadara Granosa). Potensi limbah kulit kerang darah sebagai bahan olahan sangat tinggi, karena banyak kandungan yang terdapat didalamnya termasuk protein, mineral, vitamin, dan fosfor, sehingga menjadi alternatif untuk pakan ikan sidat yang banyak dibudidayakan di daerah Sidodadi. Dampak langsung dari pengolahan limbah kulit kerang darah menjadi alternatif pakan ikan sidat adalah untuk membantu perekonomian masyarakat menengah ke bawah sekitar pesisir pantai Sidodadi dengan menjual hasil olahannya ke para pembudidaya ikan sidat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi literatur dengan cara merujuk pada referensi terkait dengan pengolahan limbah kulit kerang darah menjadi tepung menggunakan teknologi terapan dengan menambah beberapa komposisi lain dalam takaran yang sesuai sampai menjadi pakan ikan sidat berupa pasta, sehingga kulit kerang darah menjadi alternatif baru untuk membuat pakan ikan sidat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tepung kulit kerang darah mengandung protein, mineral, vitamin, serta  lebih banyak mengandung kalsium dan fosfor daripada bahan pakan ikan sidat yang lain, sehingga dapat memperbaiki pertumbuhan dan menambah nafsu makan ikan sidat. Dari segi pemanfaatan, olahan limbah kulit kerang darah dapat dijadikan sebagai ladang usaha yang dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat pesisir Pantai Sidodadi. Saran yang dapat diberikan dari adanya penelitian ini adalah agar tidak menyepelekan keberadaan limbah yang pada hakekatnya masih dapat kita ambil nilai gunanya, contoh yang dapat ditemukan di pesisir pantai adalah  meningkatnya limbah kulit kerang darah karena kurangnya inovasi dan kreativitas masyarakat sekitar untuk mengolah limbah tersebut. Jika adanya kemampuan dan kemauan untuk berinovasi, maka limbah kulit kerang darah dapat dimanfaatkan menjadi bahan untuk olahan pakan ikan seperti pasta untuk makanan ikan sidat yang memiliki nilai ekonomis sehingga mengubah kualitas hidup dan daya saing masyarakat pesisir pantai.
Kata Kunci: Kulit Kerang Darah, Pakan Ikan Sidat, Masyarakat Pesisir Pantai Sidodadi

Komentar

Postingan populer dari blog ini

UNTUK KAMU

MUNGKIN BUKAN AKU

BUKIT RHEMA